Dua Pesan Menkes kepada Pimpinan Daerah untuk Cegah Stunting

- Minggu, 22 Januari 2023 | 20:26 WIB
Dua Pesan Menkes Kepada Pimpinan Daerah untuk Cegah Stunting
Dua Pesan Menkes Kepada Pimpinan Daerah untuk Cegah Stunting

ArahPena.com - Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menjelaskan dihadapan para pimpinan daerah bahwa untuk mencegah stunting.

Hal yang utama dilakukan adalah dengan intervensi spesifik pada ibu sejak remaja dan intervensi spesifik pada anak di usia 6 bulan sampai 24 bulan.

Hal itu disampaikan dalam pertemuan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Bogor, Selasa (17/1).

Baca Juga: Kemenkes Siapkan Berbagai Antisipasi Cegah Keracunan Ciki Ngebul

stunting saya pesannya cuman dua yaitu intervensi spesifik pada ibu sejak remaja dengan memberikan tablet tambah darah dan pada anak usia 6 sampai 24 bulan dengan memberikan protein hewani pada MPASI,” ujar Menkes Budi.

Menkes Budi menjelaskan stunting merupakan kurang gizi yang mengakibatkan rendahnya IQ anak sebesar 20% di bawah rata-rata.

Dengan demikian jika dilihat dari sudut pandang pendapatan daerah, apabila SDM di suatu daerah memiliki IQ rendah maka pendapatan daerah akan rendah juga.

Baca Juga: Berikut Merupakan Standar Tarif Baru Pelayanan Jaminan Kesehatan Nasional 'JKN'

Karena masalahnya adalah jika seseorang dengan intelektual rendah maka dia tidak bisa bekerja dengan profesi yang lebih tinggi yang menghasilkan income yang juga lebih tinggi.

“Jadi kalau kita mau maju, pendapatannya tinggi, jangan sampai stunting. Karena kalau stunting itu intelektualnya 20% lebih rendah,” ucap Menkes Budi.

Untuk mencegah stunting, lanjut Menkes, yang paling penting adalah mesti intervensi spesifik jangan sampai ibu di usia remaja mengalami anemia.

Baca Juga: Pemerintah Mulai Beri Antivirus pada Ibu Hamil Upaya Cegah Penularan Virus Hepatitis B ke Bayi

Intervensinya dengan memberikan tablet tambah darah dan memastikan tablet tersebut diminum.

Upaya lain yang juga penting adalah dengan memberikan protein hewani melalui MPASI sejak anak usia 6 sampai 24 bulan.

Halaman:

Editor: Imroatul Hasanah

Sumber: Facebook Kementerian Kesehatan RI

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X